Analisa Mengenai Poneglyphs
Poneglyph adalah batu balok misterius yang di dalamnya dijelaskan sejarah-sejarah penting. Apa yang terkandung dalam batu ini adalah sebuah tulisan bahasa kuno. Masing-masing batu ini menjelaskan sejarah-sejarah yang telah terlupakan. Beberapa sejarah yang telah terungkap hingga saat ini adalah keberadaan senjata kuno (Pluto dan Poseidon). Terdapat dua jenis poneglyph, yang pertama adalah poneglyph yang membawa informasi keberadaan poneglyph lainnya, dan yang kedua adalah yang membawa informasi rekaman-rekaman sejarah yang telah terlupakan. Hanya jika semua poneglyph telah terungkap, sejarah dunia akan terang benderang, khusunya sejarah Abad Kekosongan (Void Century).
Lalu kapankah Poneglyphs tersebut dibuat? Apakah dibuat pada masa kejayaan kerajaan kuno (Kerajaan D) ataukah sesudah keruntuhannya.
A. Asumsi I. Poneglyphs dibuat pada masa kejayaan Kerajaan D
Seperti dijelaskan di atas, bahwa selain mengabarkan sejarah-sejarah lampau, Poneglyphs juga mengabarkan keberadaan senjata legendaris Pluton dan Poseidon. Dan jika Pluton dan Poseidon dengan segala kemaha dahsyatannya sudah ada pada masa Kerajaan D maka bias saja kita berasumsi bahwa kudeta yang dilakukan Gorosei terhadap Kerajaan D adalah sesuatu yang bisa dibenarkan karena mereka justru mereka menyelamatakan umat manusia dari bencana yang bisa diakibatkan oleh Pluton dan Poseidon.
B. Asumsi II. Poneglyphs dibuat pada masa-masa keruntuhan Kerajaan D
Jika Poneglyphs dibuat pada masa-masa keruntuhan Kerajaan D, maka Poneglyphs ini dibuat untuk menjaga sejarah Kerajaan D dari kehancuran serta mengabarkan bahwa harapan untuk mengalahkan Gorosei ada Pluton dan Poseidon yang mereka wariskan pada cucu keturunan mereka yang keberadaannya juga ditunjukkan oleh Poneglyphs.
Gambar: Pulau Ohara yang penduduknya melakukan penelitian mendalam mengenai Poneglyphs
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment